Megalithic “Göbekli Tepe”


Tiga Lingkaran Batu Kuno (Turki)

Di selatan Turki, tepat di utara perbatasan dengan Suriah, terdapat tiga lingkaran batu megalitik berusia ribuan tahun, lebih tua daripada batu lingkaran Stonehenge.
Anehnya, lingkaran-lingkaran batu kuno ini dibangun oleh kelompok pemburu pada masa itu.
Sebelumnya, dipercaya bahwa manusia purba tidak mungkin bisa membuat bangunan itu, sampai mereka mencapai taraf kemajuan tertentu.
Ketika ditemukan, lingkaran batu itu dalam keadaan terkubur. Tak ada yang tahu apa alasan atau latar belakang kenapa benda itu terkubur. Namun sebagian orang percaya bahwa Göbekli Tepe dan wilayah sekitarnya adalah awal dari sejarah manusia yakni lokasi Taman Eden.



Stonehenge


Monumen Prasejarah (Inggris)



Mungkin monumen kuno yang terbilang masih dalam kondisi baik adalah Stonehenge, terletak di Larkhill, Wiltshire, Inggris.

Bangunan purba ini diperkirakan dibangun 2500 sebelum masehi, namun kemudian mengalami revisi dan renovasi terus menerus selama 1400 tahun.

Meskipun segala teori dan spekulasi dikemukakan, tapi tak seorang pun tahu apa tujuan dan awal dari pembuatan monumen prasejarah ini.

Selama ini ilmuwan hanya berteori tentang Stonehenge yang misterius ini dan tetap menjadi salah satu misteri terbesar bumi.



Monumental Instructions for the Post-Apocalypse







Monumen Petunjuk untuk Hari Kiamat (Amerika Serikat)


Di sebuah bukit kecil di timur laut tandus daerah Hartwell, Georgia AS, berdiri monumen paling aneh dan misterius di dunia. Namun melihat dari arsitektur bangunan, monumen itu tidak diciptakan pada zaman kuno.

Dikenal sebagai ‘Georgia Guidestones’, lima struktur batu ini tingginya16 feet, dengan berat 20 ton.

10 Jembatan Terindah Di Dunia

Jembatan di bangun untuk menghubungkan antara tempat yang satu dengan tempat yang lainya yang di pisahkan oleh sungai ataupun lautan, Jembatan saat ini dibangun bukan hanya dengan konsep yang sederhana namun di bangun dengan konsep yang indah dan menarik di pandang mata nah kamu mau tahu jemabtan apa yang dibangun dengan indah di dunia ini simak 10 Jembatan Paling Indah di Dunia berikut ini.

1. Banpo Bridge (Korea Selatan)
Jembatan ini di bangun pada 9 September 2008, jembatan ini sunguh indah sekali sebap di setiap sisi jembatan di beri sekitar 10.000 air mancur yang memancurkan air 190 ton air per menit yang di ambil dari sungai di bawahnya.

8 Fakta tentang Kentucky Fried Chicken (KFC)



Pada tanggal 9 September 1890, Kolonel Harland Sanders lahir di sebuah peternakan di luar Henryville, Indiana. Lebih dari 30 tahun setelah kematiannya, pria pemegang merek dagang setelan putih dan hitam dasi tali yang merintis resep rahasia Kentucky Fried Chicken , wajahnya tetap meghiasi publik dari makanan cepat saji. 



Berikut delapan fakta mengejutkan tentang taipan ayam goreng yang bernama Kentucky Fried Chicken (KFC).


Mobil Listrik




Sejarah


Mobil listrik populer pada pertengahan abad ke-19 dan awal abad ke-20, ketika listrik masih dipilih sebagai penggerak utama pada kendaraan. Hal ini disebabkan karena mobil listrik menawarkan kenyamanan dan pengoperasian yang mudah yang tidak dapat dicapai oleh kendaraan-kendaraan bermesin bensin saat itu.


Virus Zika


Apakah Penyakit Zika itu ?

Sebagaimana yang di kutip situs Wikipedia, di dijelaskan bahwa virus Zika merupakan sejenis virus yang berasal dari family flaviviridae dan genus flavivirus yang mana, dua jenis virus tersebut berasal dari nyamus yang berjenis Adedes.

Virus Zika yang sudah menginfeksi manusia bisa menimbulkan beberapa gangguan pada tubuh manusia. Beberapa gangguan tersebut yang mungkin dinampakan tersebut diantanranya yaitu mata merah (konjungtivitis), nyeri dibagian persendian dan ruam dibagian kulit.

Piala Oscar



Piala oscar atau disebut juga academy award adalah sebuah penghargaan pada sebuah film atau artisnya yang diberikan oleh sebuah organisasi penghormatan profesional yang disebut AMPAS atau Academy of Motion Picture Arts and Sciences. 

Penghargaan Piala oscar pertama kali diberikan pada 16 Mei 1929 namun hasilnya sebenarnya telah diumumkan pada 18 Februari, tiga bulan sebelumnya. 

Supersemar



Cerita sejarah lahirnya Supersemar 1966 – Orde Baru adalah suatu tatanan seluruh peri kehidupan rakyat, bangsa dan negara yang diletakkan kembali kepada pelaksanaan Pancasila dan UUD 1945 secara murni dan konsekuen. Lahirnya Orde Baru diawali dengan dikeluarkannya Surat Perintah 11 Maret 1966 yang merupakan tonggak Orde baru.


Misteri Gereja Ayam di Magelang



Sebuah gedung gereja berbentuk unik, berdiri tak terawat di salah satu bukit Magelang, Jawa Pusat. Gereja tersebut bernama sesuai bentuknya, yaitu Gereja Ayam. Jadi tak usah heran dengan namanya. Dengan paruh merah yang naik ke atas seperti sedang berkoak, sepertinya ayam raksasa itu bisa hidup kapan saja. Namun, badan ayam sendiri menunjukkan jati diri sebagai bangunan gereja.

Museum Fatahillah Kota Tua






Museum Fatahillah Jakarta adalah salah satu bangunan gedung peninggalan Era penjajahan Belanda, Selain itu gedung ini merupakan salah satu bangunan bersejarah yang merupakan saksi bisu perjuangan bangsa kita meraih kemerdekaan.

Museum yang terletak pada wilayah Jakarta pusat ini, memang memiliki ketertarikan tersendiri. Selain letaknya pada pusat kota, museum ini juga menyimpan sejarah pada masa penjajahan Belanda di tanah air khususnya di Jakarta.

6 Teori Terciptanya Alam Semesta




Asal usul alam semesta telah lama diperbincangkan. Banyak teori bermunculan dari hasil pemikiran dan penelitian para ahli yang mencoba mengungkap misteri besar ini. Namun hingga sekarang, karena keterbatasan daya dan akal manusia, teori-teori tersebut hanyalah sebatas menjadi teori belaka, karena kebenaran yang pasti hanya berasal dari tuhan. 

Kendati begitu, tidak ada salahnya bagi kita menilik teori asal usul alam semesta yang dirangkum sebagai berikut: 

1. Teori keadaan tetap (Steady-state theory) 
Teori keadaan tetap didasari pada prinsip kosmologi sempurna. Teori ini menyatakan bahwa alam semesta ada tanpa awal dan tetap ada tanpa akhir. Hal tersebut didasari oleh kenyataan bahwa setiap galaksi memiliki jumlah yang tetap sama meski ada pada kurun waktu yang berbeda. 

Dalam teori ini tidak dikenal istilah penciptaan ataupun kiamat. Alam semesta ada dan akan tetap ada. Teori asal usul alam semesta ini sebetulnya merupakan teori yang paling jadul. Dan dikemukakan pada saat teknologi belum canggih seperti sekarang ini. Sekarang, teori keadaan tetap sudah tidak lagi dipercayai oleh kebanyakan orang kecuali mereka yang tidak beragama (atheis). 

2. Teori dentuman besar (big-bang theory) 
Hipotesis teori dentuman besar (Big-Bang) dikemukakan pertama kali oleh George Lematitre. Teori ini menyebutkan bahwa asal usul alam semesta dimulai dari sebuah primeval atom atau atom yang sangat padat. Suatu saat karena terlalu padat dan memiliki energi kalor yang tinggi, atom ini meledak hingga semua materinya terlempar ke seluruh penjuru ruang hampa yang ada di sekitarnya. 

Sejak ledakan itu, semua partikel ledakan atom tersebut (planet, asteroid, meteorid, dll.) berekspansi hingga ribuan juta tahun. Dari ekspansi tersebut timbulah dua gaya yang saling berlawanan yaitu gaya gravitasi dan gaya repulsi kosmis. Teori ini menyebutkan bahwa suatu waktu, ekspansi tersebut pasti akan berhenti. Berarti secara umum teori ini berlawanan dengan teori keadaan tetap karena mengenal penciptaan dan kiamat. 

3. Teori Nebular Hipotesis 
Teori nebular dikemukakan pertama kali oleh Laplace pada tahun 1796. Teori ini menyebutkan bahwa tata surya terbentuk dari kondensasi awan atau kabut gas yang sangat panas. 

Kondensasi itu membentuk bagian-bagian terpisah yang terus berputar. Pada bagian tengah kondensat, partikel memusat dan memampat sehingga terbentukklah matahari. Pada partikel yang berada di sisi juga berputar dan membentuk planet-planet dan sisa kondensat membentuk satelit, asteroid, meteor, dan lain sebagainya. 

4. Teori Tidal atau Teori Pasang Surut 
Hipotesis teori nebular dikemukakan pertama kali oleh James Jeans dan Harold Jeffreys di tahun 1919. Teori ini menyebutkan bahwa planet merupakan hasil dari percikan bintang (matahari) yang disebut tidal. Planet-planet besar terjadi karena adanya percikan besar antara 2 bintang besar yang saling berdekatan. 

Peristiwa mendekatnya 2 bintang besar tentu sangat jarang sekali terjadi, oleh karena itu selama ini percikan matahari tidak mampu membentuk planet. 

5. Teori Bintang Kembar 
Teori bintang kembar menyebutkan bahwa alam semesta terbentuk karena adanya dua matahari kembar. Salah satu matahari tersebut meledak karena terlalu padat dan panas. Ledakan tersebut membentuk planet-planet dan karena adanya gaya gravitasi, planet-planet tersebut beredar mengelilingi bintangnya. 

6. Teori Creatio Continua 
Hipotesis teori creatio continua dikemukakan pertama kali Fred Hoyle, Bendi, dan Gold. Menurut teori ini semesta dari dahulu ada dan tetap ada. Secara prinsip, teori ceatio continua hampir mirip dengan teori keadaan tetap. 




Bedanya, pada teori ini disebutkan bahwa setiap saat ada partikel alam semesta (baik berbentuk planet, satelit, dan lain sebagainya) yang lenyap dan lahir. Demikianlah beberapa teori tentang asal usul alam semesta. Percaya atau tidak, mari kita kembalikan pada keyakinan kita masing-masing. Seperti halnya kita mempercayai teori-teori asal usul kehidupan.

Dimankah KRI Irian Berada ?


KRI Irian adalah sebuah kapal penjelajah kelas Sverdlov (Project 68-bis) milik TNI AL pada tahun 1960-an. Kapal jenis ini adalah kapal penjelajah konvensional terakhir yang dibuat untuk AL Uni Soviet, 13 kapal diselesaikan sebelum Nikita Khrushchev menghentikan program ini karena kapal jenis ini dianggap kuno dengan munculnya rudal (peluru kendali). Kapal ini adalah versi pengembangan dari kapal penjelajah kelas Chapayev.

Desain
Kapal-kapal dari kelas Sverdlov merupakan versi dari kapal penjelajah kelas Chapayev yang sedikit diperbesar dan ditingkatkan kualitasnya. Mereka memiliki persenjataan, permesinan dan proteksi lambung yang sama dengan kapal pendahulunya (kelas Chapayev), namun dengan kapasitas bahan bakar yang lebih besar untuk jarak tepuh yang lebih jauh, lambung yang sudah dilas, peningkatan proteksi bawah air, serta penambahan perlindungan antipesawat tempur dan radar.

Perlengkapan radar dari KRI Irian adalah:
1x radar penjejak udara Big Net atau Top Trough
1x radar penjejak udara High Sieve atau Low Sieve
1x radar penjejak udara Knife Rest
1x radar penjejak udara Slim Net
1x radar navigasi Don-2 atau Neptune
2x radar pengatur penembakan senjata Sun Visor
2x radar pengatur penembakan meriam kapal B-38, Top Bow
8x radar pengatur penembakan senjata Egg Cup
2x sistem jamming elektronik Watch Dog

Kapal Admiral Nakhimov memiliki sistem rudal antikapal SS-N-1 yang dipasang di antara kubah A dan B sebagai percobaan tahun 1957. Pemasangan ini tidak berhasil, dan Admiral Nakhimov pun dibebastugaskan lebih cepat, lalu digunakan sebagai sasaran tembak tahun 1961.

Kapal Dzerzhinsky memiliki sistem rudal antikapal untuk rudal S-75 Dvina (kode NATO: SA-2 Guideline), menggantikan kubah-kubah di buritan antara 1960-1962. Pemasangan ini juga tidak berhasil, dan tidak ada lagi kapal lainnya yang dimodifikasi. Karena pemasangan sistem rudal diletakkan di atas dek dan S-75 sendiri berbahan bakar cair (asam/minyak tanah), hal itu akan menyebabkan bencana serius untuk kapal ketika beraksi.

Kapal Senyavin dan Zhdanov dikonversi menjadi kapal komando tahun 1971 dengan mengganti kubah-kubah di buritan dengan akomodasi serta elektronik tambahan. Kedua kapal komando ini dilengkapi dengan landasan helikopter kecil, sebuah hangar, serta sistem rudal SA-N-4 dan 4 pucuk meriam kembar kaliber 30 mm.

Senjata artileri KRI Irian
Senjata utama dari KRI Irian adalah 4 buah turret/kubah, dimana setiap kubah berisi 3 meriam kaliber 6 inci/152 mm. Sehingga total ada 12 meriam kaliber 6 inci di geladaknya.
  • 10 tabung torpedo antikapal selam kaliber 533 mm
  • 12 buah meriam kapal B-38/L57 kaliber 152 mm (6 di depan, 6 di belakang)
  • 12 buah meriam Model 1934/L56 kaliber 100 mm, ditempatkan dalam 6 kubah SM-5-1 (2 meriam per 1 kubah)
  • 32 buah meriam multifungsi kaliber 37 mm
  • 4 buah triple gun Mk5-bis kaliber 20 mm (untuk keperluan antiserangan udara)
Tenaga penggerak
Sebagai tenaga penggerak, KRI Irian mengandalkan 2 buah turbin uap TB-72 yang mendapat pasokan uap dari 6 buah ketel KV-68 dan disalurkan melalui 2 buah shaft.

Tenaga total yang dihasilkan adalah @110.000 HP sampai 122.000 HP pada kedua shaft, tenaga ini mampu membuat kapal seberat 13.600 ton ini mencapai kecepatan maksimal 32,5 knot. Sedangkan jarak maksimal yang bisa ditempuh adalah 9000 mil laut dengan kecepatan konstan 18 knot.

Riwayat KRI Irian
KRI Irian sebelumnya adalah kapal bernama Ordzhonikidze 310 (Орджоникидзе 310) (Object 055, diambil dari nama Menteri Industri Berat era Stalin, Grigory "Sergo" Ordzhonikidze) dari Armada Baltik AL Uni Soviet, kemudian dibeli oleh pemerintah Indonesia tahun 1962. Saat itu KRI Irian adalah kapal terbesar di belahan bumi selatan. Kapal ini digunakan secara aktif untuk persiapan merebut Irian Barat (operasi Trikora).

Awal
Kapal ini dibuat di galangan kapal Admiralty, Leningrad. Peletakan lunas pertama dilakukan tanggal 9 Oktober 1949, diluncurkan tanggal 17 September 1950, dan pertama kali dioperasikan tanggal 30 Juni 1952.

Persiapan Pengoperasian di Indonesia
Pada 11 Januari 1961, pemerintah Uni Soviet mulai mengeluarkan instruksi kepada Biro Desain Pusat #17 untuk memodifikasi Ordzhonikidze supaya cocok beroperasi di daerah tropis. Modernisasi skala besar dilakukan untuk membuat kapal ini dapat dioperasikan pada suhu +40 °C, kelembapan 95%, dan temperatur air +30 °C.

Tetapi perwakilan dari Angkatan Laut Republik Indonesia yang berkunjung ke kota Baltiysk menyatakan bahwa mereka tidak sanggup untuk menanggung biaya proyek sebesar itu. Akhirnya modernisasi dialihkan untuk instalasi genset diesel yang lebih kuat guna menggerakkan ventilator tambahan.

Tanggal 14 Februari 1961 kapal ini tiba di Sevastopol, dan tanggal 5 April 1962 kapal ini memulai uji coba lautnya. Pada saat itu kru dari ALRI untuk kapal ini sudah terbentuk dan ada di atas kapal. Mekanik kapal ini, Bapak Yatijan, di kemudian hari menjadi Kepala Departemen Teknik ALRI. Begitu juga banyak dari pelaut yang lain, banyak yang dikemudian hari mampu menduduki posisi penting.

Operasional
KRI Irian tiba di Surabaya pada 5 Agustus 1962 dan dinyatakan keluar dari kedinasan AL Uni Soviet pada 24 Januari 1963. Sebelumnya Uni Soviet tidak pernah menjual kapal dengan bobot seberat ini kepada negara lain kecuali kepada Indonesia. ALRI yang belum pernah mempunyai armada sendiri sebelumnya, belajar untuk mengoperasikan kapal-kapal canggih dan mahal ini dengan cara trial and error/coba-coba. Bulan November 1962, tercatat sebuah mesin diesel kapal selam rusak karena benturan hidrolis saat naik ke permukaan, sebuah destroyer rusak dan 3 dari 6 boiler KRI Irian rusak. Suhu yang panas dan kelembapan tinggi berefek negatif terhadap armada ALRI, akibatnya banyak peralatan yang tidak bisa dioperasikan secara optimal. Di lain pihak, kehadiran kapal ini membuat AL Kerajaan Belanda secara drastis mengurangi kehadirannya di perairan Irian Barat.

Perbaikan
Pada 1964 kapal penjelajah ini sudah benar-benar kehilangan efisiensi operasionalnya dan akhirnya dikirim ke Vladivostok untuk perbaikan. Bulan Maret 1964, KRI Irian sampai di Pabrik Dalzavod. Para pelaut dan teknisi Soviet terkejut melihat kondisi kapal dan banyaknya perbaikan kecil yang seharusnya sudah dilakukan oleh para awak kapal ternyata tidak dilakukan. Mereka juga tertarik dengan sedikit modifikasi yang dilakukan ALRI yaitu mengubah ruang pakaian menjadi ruang ibadah (sesuatu yang tentu tidak mungkin terjadi di Uni Soviet).

Sejarah
Dalam sejarah, KRI Irian belum pernah dilibatkan secara langsung ke dalam konfrontasi dengan Belanda memperebutkan Irian Barat, kapal ini belum pernah sedikit pun terlibat perang hebat di permukaan laut di perairan Indonesia. Ketika KRI Irian memasuki perairan NKRI pada tanggal 5 Agustus 1962, kapal induk Kerajaan Belanda Hr.Ms. Karel Doorman segera diperintahkan untuk menyingkir dari perairan NKRI guna menghindari kontak langsung dengan KRI Irian.

Nampaknya, sekalipun tidak terlibat kontak fisik secara langsung, kehadiran KRI Irian memberikan dampak politik yang cukup besar. Hal ini terbukti membuat Amerika Serikat untuk memaksa Belanda segera keluar dari NKRI untuk melakukan perundingan dengan Pemerintah Indonesia di New York tanggal 15 Agustus 1962.

Penugasan Kembali
Setelah perbaikan selesai pada bulan Agustus 1964 kapal kembali berlayar menuju Surabaya dengan dikawal oleh kapal perusak AL Uni Soviet. Setahun kemudian (1965), terjadi peristiwa G30S di Indonesia. Kekuasaan pemerintah praktis berada di tangan Jenderal Soeharto. Perhatian Soeharto terhadap ALRI sangat berbeda dibandingkan Presiden Sukarno. Kapal ini dibiarkan terbengkalai di Surabaya, bahkan kadang-kadang digunakan sebagai penjara bagi lawan politik Soeharto.

Pemensiunan
Akhir cerita dari KRI Irian sesungguhnya tidak jelas hingga sekarang ini. Masih banyak masyarakat Indonesia yang tidak mengetahui jika dirinya pernah memiliki persenjataan terbesar yang pernah dimiliki bangsa Asia.

Terdapat beberapa versi tentang riwayat KRI Irian setelah peristiwa G30S:

Versi pertama menyebutkan bahwa tahun 1970, KRI Irian sudah sedemikian parah keadaannya hingga sedikit demi sedikit mulai dibanjiri air. Tidak ada orang yang peduli untuk menyelamatkan kapal penjelajah ini. Sehingga pada masa Laksamana Sudomo menjabat sebagai KSAL, maka KRI Irian dibesituakan (scrap) di Taiwan pada tahun 1972 dengan alasan kekurangan komponen suku cadang kronis.

Versi kedua, menurut Hendro Subroto, kapal perang yang dibuat sebanyak 14 buah ini (16 buah lainnya dibatalkan pembangunannya) dijual ke Jepang setelah persenjataannya dipreteli. "Padahal di Tanjung Priok masih terdapat dua gudang suku cadang. Tapi karena perawatan sebelumnya di tangani orang Rusia, selepas Gestapu, kita tidak punya teknisi lagi," kata Hendro.

Versi ketiga menyebutkan bahwa ketika dibawa untuk dibesituakan, di tengah perjalanan KRI Irian dicegat oleh kapal Uni Soviet. Versi ketiga ini adalah analisis dari penulis sendiri setelah membaca laporan dari berbagai majalah militer yang mengulas mengenai persenjataan Uni Soviet semasa Perang Dingin. Uni Soviet hanya menjual penjelajah ringan kelas Sverdlov kepada dua negara, yaitu Indonesia (1962) dan India (1989–discrap). Ada dugaan bahwa pihak yang paling tidak menginginkan apabila kelas Sverdlov jatuh ke tangan pihak Barat adalah Uni Soviet. Versi ketiga, ada kemungkinan Uni Soviet mencegat kapal tersebut dan kemudian mengambil alih dengan kesepakatan, bisa jadi dengan mengurangi sejumlah utang pembelian senjata yang belum dilunasi atau bisa jadi dengan melunaskannya. Dari ke-14 buah itu, hanya KRI Irian (Ordzhonikidze/Object 055) yang keberadaannya masih misterius.

Kru Kapal
Perwira yang pernah bertugas di atas KRI Irian adalah:

Mantan Panglima TNI dan Menkopolkam di Kabinet Indonesia Bersatu, Laksamana (Purn.) Widodo AS yang saat itu menjabat sebagai Perwira Senjata pada tahun 1968.

dr. Kartono Mohamad, kakak kandung dari Goenawan Mohamad, pendiri Majalah Tempo. Dia dokter definitif memang untuk kapal perang ini. Ia pernah menjadi dokter di kapal penjelajah RI Irian 201 semasa bertugas di TNI-AL (1964-1975).

dr. Tarmizi Taher, mantan Menteri Agama di Kabinet Pembangunan VI, sebagai Perwira Kesehatan Sementara saat Paduka Yang Mulia Presiden RI Dr. Ir. H. Sukarno dalam perjalanan dari Jawa ke Makassar di KRI Irian.




Semua kelasi dan perwira yang berjasa sejak pendidikan di Rusia sejak pemberangkatan dari Surabaya menuju Rusia di Sevastopol hingga kembali ke tanah air baik yang menggunakan atau mengoperasikan kapal perang ini maupun yang kembali ke tanah air dengan kereta api Trans Benua Asia. Hingga kapal penjelajah ini selamat sampai tujuan di Indonesia. Mereka semua pahlawan pejuang kemerdekaan yang tidak dapat disebut satu persatu dan mereka memiliki jiwa pejuang untuk berjuang demi bangsa dan negara Indonesia secara keep silent (operasi rahasia) untuk ALRI dan gugur dengan keep silent pula. Tidak banyak diceritakan oleh mereka sebab mereka memahami bahwa dipundaknya para kru kapal penjelajah adalah hidup untuk mati demi kejayaan bangsa dan negara. Biarlah kejayaan Armada Laut Pejuang Samudera ALRI cukup mereka nikmati saat itu.

Mesjid 'Soekarno' di Saint Petersburg - Rusia


Salah satu saksi bisu dari pengaruh Soekarno di bumi Rusia adalah Masjid St. Petersburg.

Masjid St. Petersburg terletak di pusat kota, tak jauh dari Sungai Neva dan Benteng Peter & Paul yang ikonik di Rusia. Masjid yang didominasi warna biru ini bernama asli Jamul Muslimin, tetapi lebih sering dijuluki sebagai Blue Mosque atau Masjid Biru.

Sementara, sebagian orang yang mengetahui sejarahnya lebih sering menyebut masjid ini sebagai Masjid Soekarno. Lalu sebenarnya, sejauh apa keterkaitan masjid ini dengan sejarah kepemimpinan Soekarno?

Menilik jauh ke belakang, pada tahun 1950-an masjid ini dijadikan gudang oleh pemerintah Rusia yang kala itu masih berada di era kepemimpinan komunis. Semua tempat ibadah baik gereja maupun masjid tak boleh digunakan untuk beribadah.

Namun, Soekarno yang saat itu menjadi Presiden Indonesia diyakini mempunyai andil besar dalam menghapus larangan itu. Berkat pengaruh dan kehebatannya dalam berdiplomasi dengan pemerintah Rusia, masjid St. Petersburg akhirnya bisa difungsikan kembali sebagai tempat ibadah umat Muslim di negara itu.

Kisahnya berawal pada tahun 1956, Soekarno yang waktu itu ditemani putrinya, Megawati melakukan kunjungan kenegaraan ke Moskow, Rusia. Di tengah lawatan itu, Soekarno ingin singgah ke Kota St. Petersburg yang kala itu masih bernama Leningrad.

Dalam perjalanannya menuju kota itu, Soekarno melihat sebuah bangunan berkubah biru. Gedung itu memiliki menara yang tinggi. Ia menduga, bangunan tersebut adalah masjid.

Ia pun meminta kepada tentara Rusia yang mengawalnya untuk bisa mampir ke gedung itu. Namun mereka tak mengizinkannya. Sesampainya di hotel, Soekarno masih penasaran hingga akhirnya ia memutuskan untuk mengunjungi gedung berkubah biru itu secara diam-diam.

Sesampainya di sana, ia mendapati bangunan itu tak dirawat secara layak. Masjid itu malah difungsikan sebagai sebuah gudang. Melihat kondisi itu, Soekarno prihatin dan meminta jadwal kunjungan lainnya di Leningrad dibatalkan.

Tak lama, Soekarno langsung menemui pemimpin Rusia untuk meminta difungsikannya kembali Masjid St. Petersburg sebagai tempat ibadah. Upaya tersebut rupanya berbuah manis. Beberapa hari setelah Soekarno kembali ke Indonesia, utusan dari Moskow datang ke Leningrad untuk meminta walikota membuka kembali Masjid St. Petersburg sebagai tempat ibadah.




Sejak saat itu, Masjid Soekarno terus berdiri kokoh dan berfungsi maksimal di bawah pengelolaan komunitas muslim di St. Petersburg. Tahun 1980 masjid ini sempat direnovasi secara besar-besaran hingga bentuknya menjadi seperti sekarang. Beberapa Presiden Indonesia di era reformasi juga pernah mengunjungi masjid ini, antara lain Megawati pada tahun 2003 dan Soesilo Bambang Yudhoyono pada 2006 lalu.

Hachikō


Hachikō (ハチ公?) (10 November 1923 - 8 Maret 1935) adalah seekor anjing jantan jenis Akita Inu kelahiran Ōdate, Prefektur Akita. Ia terus dikenang sebagai lambang kesetiaan anjing terhadap majikan. Setelah majikannya meninggal, Hachikō terus menunggu majikannya yang tidak kunjung pulang di Stasiun Shibuya, Tokyo.

Julukan baginya adalah Hachikō Anjing yang Setia (忠犬ハチ公 Chūken Hachikō?). Patung Hachikō di depan Stasiun Shibuya telah menjadi salah satu marka tanah di Shibuya. Sewaktu membuat janji untuk bertemu di Shibuya, orang sering berjanji untuk bertemu di depan patung Hachikō.

Lahir 10 November 1923 dari induk bernama Goma-go dan anjing jantan bernama Ōshinai-go, namanya sewaktu kecil adalah Hachi. Pemiliknya adalah keluarga Giichi Saitō dari kota Ōdate, Prefektur Akita. Lewat seorang perantara, Hachi dipungut oleh keluarga Ueno yang ingin memelihara anjing jenis Akita Inu. Ia dimasukkan ke dalam anyaman jerami tempat beras sebelum diangkut dengan kereta api yang berangkat dari Stasiun Ōdate, 14 Januari 1924. Setelah menempuh perjalanan sekitar 20 jam, Hachi sampai di Stasiun Ueno, Tokyo.

Hachi menjadi anjing peliharaan Profesor Hidesaburō Ueno yang mengajar ilmu pertanian di Universitas Kekaisaran Tokyo. Profesor Ueno waktu itu berusia 53 tahun, sedangkan istrinya, Yae berusia 39 tahun. Profesor Ueno adalah pecinta anjing. Sebelum memelihara Hachi, Profesor Ueno pernah beberapa kali memelihara anjing Akita Inu, namun semuanya tidak berumur panjang. Di rumah keluarga Ueno yang berdekatan dengan Stasiun Shibuya, Hachi dipelihara bersama dua ekor anjing lain, S dan John. Sekarang, lokasi bekas rumah keluarga Ueno diperkirakan di dekat gedung Tokyo Department Store sekarang.

Ketika Profesor Ueno berangkat bekerja, Hachi selalu mengantar kepergian majikannya di pintu rumah atau dari depan pintu gerbang. Di pagi hari, bersama S dan John, Hachi kadang-kadang mengantar majikannya hingga ke Stasiun Shibuya. Di petang hari, Hachi kembali datang ke stasiun untuk menjemput.

Pada 21 Mei 1925, seusai mengikuti rapat di kampus, Profesor Ueno mendadak meninggal dunia. Hachi terus menunggui majikannya yang tak kunjung pulang, dan tidak mau makan selama 3 hari. Menjelang hari pemakaman Profesor Ueno, upacara tsuya (jaga malam untuk orang meninggal) dilangsungkan pada malam hari 25 Mei 1925. Hachi masih tidak mengerti Profesor Ueno sudah meninggal. Ditemani John dan S, ia pergi juga ke stasiun untuk menjemput majikannya.

Nasib malang ikut menimpa Hachi karena Yae harus meninggalkan rumah almarhum Profesor Ueno. Yae ternyata tidak pernah dinikahi secara resmi. Hachi dan John dititipkan kepada salah seorang kerabat Yae yang memiliki toko kimono di kawasan Nihonbashi. Namun cara Hachi meloncat-loncat menyambut kedatangan pembeli ternyata tidak disukai. Ia kembali dititipkan di rumah seorang kerabat Yae di Asakusa. Kali ini, kehadiran Hachi menimbulkan pertengkaran antara pemiliknya dan tetangga di Asakusa. Akibatnya, Hachi dititipkan ke rumah putri angkat Profesor Ueno di Setayaga. Namun Hachi suka bermain di ladang dan merusak tanaman sayur-sayuran.

Pada musim gugur 1927, Hachi dititipkan di rumah Kikusaburo Kobayashi yang menjadi tukang kebun bagi keluarga Ueno. Rumah keluarga Kobayashi terletak di kawasan Tomigaya yang berdekatan dengan Stasiun Shibuya. Setiap harinya, sekitar jam-jam kepulangan Profesor Ueno, Hachi terlihat menunggu kepulangan majikan di Stasiun Shibuya.

Pada tahun 1932, kisah Hachi menunggu majikan di stasiun mengundang perhatian Hirokichi Saitō dari Asosiasi Pelestarian Anjing Jepang. Prihatin atas perlakuan kasar yang sering dialami Hachi di stasiun, Saitō menulis kisah sedih tentang Hachi. Artikel tersebut dikirimkannya ke harian Tokyo Asahi Shimbun, dan dimuat dengan judul Itoshiya rōken monogatari ("Kisah Anjing Tua yang Tercinta"). Publik Jepang akhirnya mengetahui tentang kesetiaan Hachi yang terus menunggu kepulangan majikan. Setelah Hachi menjadi terkenal, pegawai stasiun, pedagang, dan orang-orang di sekitar Stasiun Shibuya mulai menyayanginya. Sejak itu pula, akhiran kō (sayang) ditambahkan di belakang nama Hachi, dan orang memanggilnya Hachikō.

Sekitar tahun 1933, kenalan Saitō, seorang pematung bernama Teru Andō tersentuh dengan kisah Hachikō. Andō ingin membuat patung Hachikō. Setiap hari, Hachikō dibawa berkunjung ke studio milik Andō untuk berpose sebagai model. Andō berusaha mendahului laki-laki berumur yang mengaku sebagai orang yang dititipi Hachikō. Orang tersebut menjual kartu pos bergambar Hachikō untuk keuntungan pribadi. Pada bulan Januari 1934, Andō selesai menulis proposal untuk mendirikan patung Hachikō, dan proyek pengumpulan dana dimulai. Acara pengumpulan dana diadakan di Gedung Pemuda Jepang (Nihon Seinenkan), 10 Maret 1934. Sekitar tiga ribu penonton hadir untuk melihat Hachikō.

Patung perunggu Hachikō akhirnya selesai dan diletakkan di depan Stasiun Shibuya. Upacara peresmian diadakan pada bulan April 1934, dan disaksikan sendiri oleh Hachikō bersama sekitar 300 hadirin. Andō juga membuat patung lain Hachikō yang sedang bertiarap. Setelah selesai pada 10 Mei 1934, patung tersebut dihadiahkannya kepada Kaisar Hirohito dan Permaisuri Kōjun.

Selepas pukul 06.00 pagi, tanggal 8 Maret 1935, Hachikō, 13 tahun, ditemukan sudah tidak bernyawa di jalan dekat Jembatan Inari, Sungai Shibuya. Tempat tersebut berada di sisi lain Stasiun Shibuya. Hachikō biasanya tidak pernah pergi ke sana. Berdasarkanotopsi diketahui penyebab kematiannya adalah filariasis.

Opset tubuh Hachikō di Museum Nasional Ilmu Pengetahuan, Tokyo

Tempat pemakaman Profesor Ueno dan Hachikō

Upacara perpisahan dengan Hachikō dihadiri orang banyak di Stasiun Shibuya, termasuk janda almarhum Profesor Ueno, pasangan suami istri tukang kebun Kobayashi, dan penduduk setempat. Biksu dari Myōyū-ji diundang untuk membacakan sutra. Upacara pemakaman Hachikō berlangsung seperti layaknya upacara pemakaman manusia. Hachikō dimakamkan di samping makam Profesor Ueno di Pemakaman Aoyama. Bagian luar tubuh Hachikō diopset, dan hingga kini dipamerkan di Museum Nasional Ilmu Pengetahuan, Ueno, Tokyo.

Patung Hachikō di depan Stasiun Ōdate

Pada 8 Juli 1935, patung Hachikō didirikan di kota kelahiran Hachikō di Ōdate. tepatnya di depan Stasiun Ōdate. Patung tersebut dibuat serupa dengan patung Hachikō di Shibuya. Dua tahun berikutnya (1937), kisah Hachikō dimasukkan ke dalam buku pendidikan moral untuk murid kelas 2 sekolah rakyat di Jepang. Judulnya adalah On o wasureruna (Balas Budi Jangan Dilupakan).

Pada tahun 1944, di tengah berkecamuknya Perang Dunia II, patung perunggu Hachikō ikut dilebur untuk keperluan perang. Patung pengganti yang sekarang berada di Shibuya adalah patung yang selesai dibuat bulan Agustus 1948. Patung tersebut merupakan karya pematung Takeshi Andō, anak laki-laki Teru Andō.

Pintu keluar Stasiun JR Shibuya yang berdekatan dengan patung Hachikō disebut Pintu Keluar Hachikō. Sewaktu didirikan kembali tahun 1948, patung Hachikō diletakkan di bagian tengah halaman stasiun menghadap ke utara. Namun setelah dilakukan proyek perluasan halaman stasiun pada bulan Mei 1989, patung Hachikō dipindah ke tempatnya yang sekarang dan menghadap ke timur.




Film Hachikō Monogatari karya sutradara Seijirō Kōyama mulai diputar di Jepang, Oktober 1987. Pada bulan berikutnya diresmikan patung Hachikō di kota kelahirannya, Ōdate. Monumen peringatan ulang tahun Hachikō ke-80 didirikan 12 Oktober 2003 di lokasi rumah kelahiran Hachikō di Ōdate. Sebuah drama spesial tentang Hachikō ditayangkan jaringan televisi Nippon Television pada tahun 2006. Drama sepanjang dua jam tersebut diberi judul Densetsu no Akitaken Hachi (Legenda Hachi si Anjing Akita). Pada tahun 2009 film Hachiko: A Dog's Story[1] karya sutradara Lasse Hallström mulai diputar dan dibintangi oleh Richard Gere dan Joan Allen.

Sejarah Kota Antik Petra Berdinding Batu


KOTA PETRA SEMPAT HILANG DARI PERADABAN MANUSIA SELAMA 500 TAHUN, TEPATNYA SEJAK BERAKHIR PERANG SALIB PADA ABAD KE-12 M.

Berjarak sekitar 3-5 jam perjalanan dari Kota Amman, Yordania, terdapat sebuah situs bersejarah. Bahkan, pada 2007 situs tersebut menjadi satu dari tujuh keajaiban dunia. Peninggalan bersejarah yang begitu indah dan menakjubkan itu bernama Kota Petra.

Petra dalam bahasa Yunani berarti batu. Sedangkan, orang Arab menyebutnya alBitra. Situs arkeologi itu terletak di sebuah dataran rendah yang diapit oleh gununggunung yang membentuk sayap. Sejarah Kota Petra pun tercantum dalam hadis yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari.

Hadis tersebut memang tak menjelaskan secara langsung Kota Petra. Namun, yang disebut adalah bangsa Arab kuno bernama Anbath Asy-Syam. Menurut kitab Al-Qamus al-Islami, Kota Petra yang indah dan menakjubkan merupakan peninggalan Anbath AsySyam--yakni bangsa Arab kuno yang tinggal di antara Semenanjung Sinai dan Harun.

Kota itu sempat menjadi pusat perdagangan para kafilah yang melakukan perjalanan antara Mesir, Jazirah Arab, dan Syam. Pada awal kemunculan Islam, menurut Dr Syauqi Abu Khalil dalam Athlas al-Hadith al-Nabawi, ada beberapa peninggalan bangsa Anbath yang telah bercampur dengan bangsa lain.

"Konon, peradaban bangsa Anbath memiliki jenis tulisan (kaligrafi) yang dinamakan Khath Nabthi," ujar Dr Syauqi. Kota Petra sempat hilang dari peradaban manusia selama 500 tahun, tepatnya sejak berakhir nya Perang Salib pada abad ke-12 M.

Kota yang hilang itu baru diketahui peradaban Barat pada 1812. Adalah petualang berkebangsaan Swiss bernama Johann Ludwig Burckhardt yang kembali memperkenalkan kota itu. Yang mengetahui keberadaan kota itu adalah suku Badui yang tinggal di sekitar wilayah itu.

Keindahan dan kemegahan Kota Petra dilukiskan oleh BBC dalam seuntai kalimat, "Ini adalah satu dari 40 tempat yang harus Anda lihat sebelum mati." Betapa tidak, Petra merupakan kota yang unik. Kota itu dibangun dengan cara memahat dindingdinding batu.

Kota Petra merupakan simbol teknik dan perlindungan. Kota tersebut didirikan dengan menggali dan mengukir cadas setinggi 40 meter. Tak heran, jika kota itu sulit untuk ditembus musuh. Petra pun dikenal sebagai kota yang aman dari bencana alam seperti badai pasir.

Kota itu dikelilingi gunung-gunung. Salah satunya ada yang memiliki ketinggian sekitar 1.350 meter di atas permukaan laut.

Gunung tertinggi itu disebut Gunung Harun (Jabal Harun) atau Gunung Hor atau El-Barra.

Banyak yang meyakini di puncak Jabal Harun itulah Nabi Harun meninggal dan dimakamkan oleh Nabi Musa. Rasulullah SAW pun diduga pernah mengunjungi gunung itu bersama pamannya Abu Thalib saat berdagang ke Syam (Suriah).

Tradisi Arab meyakini Petra merupakan tempat Nabi Musa (Musa) memukul batu dengan tongkatnya hingga keluarlah air dari batu tersebut. Di kota itu juga terdapat nama tempat Wadi Musa untuk menyebut lembah sempit di wilayah itu.

Pada abad ke-14 Masehi, sebuah masjid dibangun di tempat itu dengan kubah berwarna putih yang terlihat dari berbagai area di sekitar Petra. Konon, Nabi Harun tiba di wilayah itu ketika mendampingi Nabi Musa membawa umatnya keluar dari Mesir dari kejaran Raja Firaun.

Petra didirikan enam tahun sebelum Masehi. Ia merupakan ibu kota kerajaan Nabatean. Adalah Raja Aretas IV yang membangun kota unik dan ajaib itu. Suku Nabatean membangun Kota Petra dengan sistem pengairan yang luar biasa rumit.

Peradaban itu memiliki teknologi hidrolik untuk mengangkat air.

Untuk menghidupi penduduknya, di kota itu terdapat terowongan dan bilik air untuk menyalurkan air bersih ke kota. Selain itu, mereka juga sangat mahir dalam membuat tangki air bawah tanah untuk mengumpulkan air bersih yang bisa digunakan saat mereka bepergian jauh. Sehingga, di mana pun mereka berada, mereka bisa membuat galian untuk saluran air guna memenuhi kebutuhan mereka akan air bersih.

Di akhir abad ke-4 SM, berkembangnya dunia perdagangan membuat suku Nabatean turut berkecimpung dalam perdagangan dunia. Rute perdagangan dunia mulai tumbuh subur di bagian selatan Yordania dan selatan Laut Mati. Mereka lalu memanfaatkan posisi tempat tinggal mereka yang strategis itu sebagai salah satu rute perdagangan dunia.

Suku Nabatean akhirnya bisa menjadi para saudagar yang sukses dengan berdagang dupa, rempah-rempah, dan gading yang antara lain berasal dari Arab bagian selatan dan India bagian timur. Letaknya yang strategis untuk mengembangkan usaha dan hidup, serta aman untuk melindungi diri dari orang asing, membuat suku Nabatean memutuskan bermukim di kota batu itu.

Untuk mempertahankan kemakmuran yang telah diraih, mereka memungut bea cukai dan pajak kepada para pedagang setempat atau dari luar yang masuk ke sana. Suku Nabatean akhirnya berhasil membuat kota internasional yang unik dan tak biasa.

Seiring waktu, Kota Petra pun dihuni puluhan ribu warga hingga akhirnya berkembang menjadi kota perdagangan karena terletak di jalur distribusi barang antara Eropa dan Timur Tengah. Pada 106 Masehi, Romawi mencaplok Petra sehingga peran jalur perdagangannya melemah.

Sekitar 700 M, sistem hidrolik dan beberapa bangunan utama yang menunjang kehidupan masyarakat di kota itu hancur menjadi puing. Petra pun menghilang dari peta bumi saat itu dan hanya tinggal legenda. Hingga akhirnya ditemukan lagi pada abad ke-19 M.




Heksagram / Hexagram






Heksagram/Hexagram adalah bintang bersudut enam dan hasil penggabungan dua segitiga sama sisi. Simbol ini digunakan dalam konteks agama, sejarah dan budaya oleh Yahudi, Hindu, Okultisme dan Islam.



Hal ini juga dipercaya bahwa heksagram berarti persatuan pria dan wanita (dua segitiga ditumpangkan) segitiga menunjuk sudut bawah, mewakili prinsip perempuan (rahim), segitiga dengan sudut atas mewakili laki-laki ( lingga )



Dalam matematika, sistem akar G2 adalah dalam bentuk suatu heksagram. Heksagram, sebagai bentuk geometris sederhana, seperti misalnya segitiga, lingkaran, atau persegi, telah dibuat oleh orang yang berbeda tidak ada hubungannya dengan satu sama lain. Tapi ada keyakinan bahwa Raja Daud telah menggunakan nya sebagai lambang suatu. Ada yang mengatakan bahwa Salomon juga memasang lambang ini di cincinnya.



Bagi kaum Yahudi, Heksagram dikenal sebagai Magen David atau dikenal sebagai Bintang Yahudi atau “Bintang Daud”. Magen David menjadi simbol Yudaisme dan identitas Yahudi yang diakui secara umum. Heksagram juga ditemukan dalam diagram kosmologis di agama Hindu, Budha dan Jaina. Bagi umat Kristiani, Heksagram disebut sebagai bintang penciptaan dan sering ditemukan di berbagai gereja. Sedangkan, umat Muslim mengenal Heksagram dalam kisah nabi Sulaiman. Bahkan, Heksagram banyak ditemukan di mesjid dan artefak-artefak Islam dan arab.



Heksagram/Hexagram sering dipergunakan dalam upacara ritual mistik dalam dunia gaib hitam. Simbol ini harus tersedia ketika memanggil setan secara berulang-ulang selama ritual berlangsung. Kata ‘Hex’ berasal dari lambang ini.


Terdapat sebuah catatan penting yang menyangkut Symbol Hexagram yang pernah digunakan pesulap terkenal Cellini. Dulu, ia dan muridnya, Cenci, mencoba menantang setan-setan dari dalam sebuah lingkaran yang telah dilukiskan di atas tanah di Coliseum (stadion besar), kota Romawi.


















Kebanyakan para setan memang akan muncul bila diundang, tapi justru kehadiran itu merusak ritual. Tapi Cellini yakin, selama ia dan muridnya berada dalam lingkaran akan aman dari serangan setan. Pada saat itu Cenci mengaku telah melihat lima sosok setan besar berusaha sekuat tenaga untuk menembus lingkaran Hexagram.

Dalam spiritual Cina, I Ching, Hexagam juga dipergunakan dengan kombinasi garis lurus dan garis putus yang berhubungan dengan energi “Yin” dan “Yang”.

Timbal balik dari simbol Hexagram yang tidak ada sangkut pautnya dengan Satanisme adalah hexagram dalam agama Hindu merupakan lambang untuk penyatuan manusia dan Tuhan, sedangkan dalam aliran Pagan, Hexagram adalah lambang penyatuan pria dan wanita. Simbol Hexagram berasal dari segitiga yang bertolak belakang, yang ujungnya menghadap ke atas adalah simbol pedang yaitu simbol pria, sedangkan yang ujungnya menghadap ke bawah adalah simbol chalice atau cawan, simbol wanita. Kalau dalam mitologi Jawa, lambang hexagram kurang lebih sama artinya dengan simbolisme Tugu Monas.

Dalam agama Islam simbol tersebut juga mengacu pada dua nabi yang ternama, Daud (David) dan Sulaiman (Solomon).

Dalam agama Buddha, Hexagram sering diasosiasikan sebagai Lotus, salah satu bunga yang selalu identik dengan Sang Buddha sendiri.

Israel:
Satu hal yang jelas, Israel bukan yang pertama kali memakai simbol hexagram sebagai benderanya, karena bendera Israel dengan logo hexagram tersebut baru diadopsi pada 28 Oktober 1948, jauh sesudah simbol hexagram muncul dibeberapa tempat di dunia.








Agama:
Sab-kona Bintang Goloka atau Goloka-Yantra, tercatat sejarah dalam Weda dan kebudayaan kuno lainnya, juga dipatri dalam peninggalan sejarah Kristen dan Islam, dan akhirnya di adopsi keyakinan Yahudi di abad ke-17 sebagai simbol populer Yudaisme.












Simbol Spiritual Tertua di Dunia:
Simbol yang menjadi bagian dari sejarah peradaban besar di dunia tanpa kecuali, Bintang Daud atau David Star kita menyebutnya. Tapi sebelum simbol ini muncul di dunia Barat, Bintang Daud atau yang disebut Sab Kona sudah ada di jantung spiritualitas di India.

Sab-Kona mendefinisikan sebuah bintang bersudut enam mewakili ruang suci. Dibangun dengan menggabungkan dua segitiga sempurna, segitiga yang menghadap keatas disebut Purusa dan yang menghadap kebawah disebut Prakarti.















Sumeria:
Museum Vorderasiatisches di Berlin menampilkan beberapa sigil silinder dari abad 2500 SM, dihiasi dengan simbol langit yang menggambarkan bintang-bintang dengan enam, tujuh, delapan dan segi. Bintang-bintang muncul di sana dalam konteks astrologi atau dalam konteks astronomi. Di antaranya ada lingkaran dikelilingi oleh enam segitiga.














Assyria:
Lihat disebelah kanan, Black Obelisk’ dari Shalamaneser III di Irak, obelisk ini di dirikan di kota Asiria, Nimrud sebagai monumen publik tahun 825 Sebelum Masehi pada waktu perang saudara.






Minos:
Di Museum Heraklion di Kreta ada Piringan Phaestos kuno terbuat dari tanah liat dibakar. Piringan ini memiliki banyak ukiran. Salah satu ukirannya adalah lingkaran dengan enam titik dalam bentuk hexagram dengan titik ketujuh di tengah, bentuk Hexagram bisa kalian lihat jika menghubungkan titik titik itu dengan sebuah garis. Piringan ini berasal dari 1700 Sebelum Masehi.








Tunisia:
Koin ini ditemukan di Carthage (Tunisia di Afrika Utara) yang memiliki lambang hexagram disebut koin Fenisia dari abad ke 5 SM.


















Jepang:
The Crest Kagome dapat ditemukan di beberapa kuil Shinto tertua di Jepang berasal dari abad ke-5 SM. Di Kuil Utama Ise yang dibangun untuk Gedung Kekaisaran Jepang, simbol hexagram ini diukir pada semua lampu di sepanjang jalan menuju ke kuil.















Yunani:
Berasal dari 560 SM, bisa dilihat di Metropolitan Museum of Art in New York yang menyimpan sebuah “Terracotta Drinking Cup” dari Yunani. Bentuk hexagram bisa juga dilihat jika menambahkan garis dari lengan , kaki, lengan dan lutut, kepala, lutut.









Sri Lanka:
Ditemukan di Kataragama di Srilanka, sebuah situs ziarah yang terkenal untuk kepercayaan Hindu dan Buddha. Ukiran ini dari abad ke-3 SM. Dengan huruf Tamil ‘Om’ di tengah bisa di lihat di Museum für Völkerkunde, Basel.















Israel:
Beberapa Bintang David kuno telah ditemukan di Israel tetapi semua itu berasal dari masa sebelum agama Yahudi benar-benar mengadopsi simbol ini untuk mewakili keyakinan mereka. Hexagram juga ditemukan terukir pada guci guci Gibeon, Israel yang berasal dari akhir masa Kuil Pertama Kerajaan Israel , yaitu abad ke 6SM. Namun, arkeolog mengatakan bahwa bisa saja ini adalah salinan lambang Thasos dan Carthago dari Yunani yang berfungsi untuk menandai anggur. Hexagram lainnya telah ditemukan di Caperneum tapi itu mungkin milik kuil Romawi. Pada dinding sebuah kamar di Meggido juga ada ditemukan hexagram jika ditarik dengan garis dan berasal dari abad ke-8 SM.




Hisam Palace,Yerikho memiliki hexagram dengan ukuran yang sangat besar dan paling terkenal di Israel, Hisam’s Palace dibangun oleh Penguasa Muslim Al-Walid bin Yazid yang membangun istananya pada 743 CE.

















Mesir & Arab:
Perhatikan simbol hexagram pada logam pemberat timbangan yang hampir pudar,ini berasal dari abad ke 2 SM.















Guci kaca dari Arab ini berasal dari 1000CE.













Romawi: Bardo Tunisia, Roman Mosaic


















Cyprus, Roman Mosaic














Meksiko:
Simbol ini di ambil dari Benteng Uxma Maya di Meksiko yang menunjukkan beberapa contoh yang menyerupai hexagram. Para sarjana Mesoamerika menyakini simbol ini mewakili matahari. Benteng Uxma dibangun sekitar 700 CE. 










India:
Juga di India, Istana Hisam dari Kekaisaran Moghul, Kaisar Akbar (abad ke-16 Masehi) berkuda ke medan pertempuran dengan simbol hexagram pada perisai kebanggaannya.














Masih banyak lagi simbol hexagram, diantaranya ada pada simbol Alchemy dari abad ke 5 hingga ke 17.

Alchemy:
Hexagram terdiri dari dua segitiga sempurna ini juga mewakili laki laki (segitiga keatas) dan wanita untuk segitiga kebawah. Namun dalam alchemy di abad ke 5-15 selalu diartikan sebagai enam buah planet yang mengelilingi matahari ditengahnya atau mewakili unsur api dan air juga mewakili bumi dan langit.










Simbol universal mewakili seni Alchemist bagi Muslim, Kristen dan Yahudi sebagai representasi dari kombinasi berlawanan dan transmutasi.














Freemason:
Ini adalah simbol Freemason di sebuah penginapan Mason di Edinburgh.
















Lainnya:

Kuil Hanuman di Kathamandu dan sebuah hexagram pada pintu bangunan di Istanbul.


















Dan yang ga kalah terkenal, Cincin Sulaiman atau Solomon’s Ring.